Perkembangan Teknologi Informasi
Menurut Onno W. Purbopada presentasinya yang berjudul “Perkembangan
Teknologi Informasi Abad 21”, Teknologi Informasi terdiri dari:
- Communication
Digunakan untuk keterhubungan antar komputer ataupun antar
komunitas.
- Computer
Merupakan perangkat penting yang memicu munculnya teknologi
informasi dan sistem informasi.
- Content
Merupakan bentuk informasi yang sampaikan yang dipasang pada
komputer.
Onno W. Purbo[1] menambahkan bahwa teknologi informasi akan
terkonsentrasi di beberapa bidang seperti berikut ini:
- Multimedia
- Real Time Computing
- Knowledge Systems
- Advanced Telecommunications & Networking
- Human Interface
- Systems and Models
gambaran perkembangan teknologi informasidari abad 19 sampai abad 21 sebagai berikut:
Gambar 1. Perkembangan teknologi informasi versi Surya Sumpeno
Perkembangan ini begitu pesatnya karena dipicu oleh pembuatan dan ukuran
komponen utama komputer. Hal ini digambarkan oleh Surya Sumpeno[2] sebagai
berikut:
Gambar 2. Perkembangan komponen komputer yang semakin kecil
Jaringan komunikasi sudah dibangun dimana-mana. Teknologi komunikasi
juga berkemang dengan cepat, dari teknologi kabel tembaga, f
iber optic, sampai
teknologi wireless bahkan menggunakan satelit. Hal ini semakin memicu kelancaran
pertukaran informasi.
Perkembangan teknologi
informasi ini mulai memunculkan konvergensi antar
perangkat, interoperabilitas data, dan lintas platform. Dengan kata lain, teknologi
informasi ini menjadi tidak tergantung pada satu alat saja, tetapi bisa menggunakan
sembarang perangkat untuk mengakses suatu informasi.
Web internet juga mengalami perkembangan yang cepat. Sekarang ini web
internet memasuki tahap Web 2.0; yaitu web dengan fitur yang lebih “kaya”. Web 2.0
dapat disimpulkan bercirikan INDEPENDENT, LOOSELY COUPLE, DISTRIBUTED,
dan CONTENT-BASED. Dengan kata lain, orang sudah tidak berpikir lagi tentang
infrastruktur dan bagaimana web dibangun; tetapi lebih berpikir tentang isi web itu
sendiri. Contohnya adalah BLOG dan FRIENDSTER.
Perkembangan teknologi informasi memicu cara dan gaya hidup
manusia modern. Sekarang ini manusia dapat bekerja dari rumah, memonitor
usahanya melalui internet, bahkan berbelanja melalui internet sudah dimungkinkan.
Perkembangan dan perubahan cara dan gaya hidup ini juga memicu masalah
keamanan informasi. Keamanan ini terutama pada rasa percaya. Misalnya percaya
bahwa rekan kerja kita jujur, percaya bahwa email yang diterima memang dari orang
yang benar, dan seterusnya.
Terdapat masalah lain selain keamanan yang disebut di atas, yaitu
“parenting”. Masalah ini adalah bagaimana melindungi anak dari masalah pornografi
maupun kekerasan yang ada pada jaringan internet.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar